ABSTRAKSupatmi: Analisis Kepemimpin

ABSTRAK

Supatmi: Analisis Kepemimpinan, Kemampuan Manajerial Kepala Madrasah dan Disiplin Kerja Guru dalam Meningkatkan Kinerja Guru (Studi Kasus pada Madrasah Tsanawiyah se Kabupaten Lampung Selatan)

Kinerja guru merupakan faktor yang sangat menentukan dalam pembelajaran yang akan berimplikasi pada kualitas output pendidikan. Faktor kepemimpinan kepala madrasah turut memberikan andil dalam terciptanya kinerja guru yang maksimal. Kepemimpinan merupakan proses mempengaruhi orang lain untuk mengambil langkah–langkah atau tindakan menuju suatu sasaran bersama. Karena itu kepemimpinan adalah kegiatan mempengaruhi orang lain agar mau bekerja untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Kemampuan manajerial kepala madrasah yang kompeten turut serta dalam membangun kinerja guru karena gerak langkah sebuah organisasi madrasah dikendalikan oleh seorang kepala sekolah. Rumusan masalah pokok penelitian ini adalah: 1) Bagaimanakah kepemimpinan Kepala Madrasah dapat meningkatkan kinerja guru? 2) Bagaimanakah kemampuan manajerial Kepala Madrasah dapat meningkatkan kinerja guru? 3) Bagaimanakah disiplin kerja guru dalam meningkatkan kinerja guru? 4) Bagaimanakah kinerja guru Madrasah Tsanawiyah Se-Kabupaten Lampung Selatan?
Penelitian ini bersifat kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, pengamatan non partisipatif, dan telaah terhadap dokumen. Data yang telah terkumpul dianalisis dengan menggunakan teknik analisis data kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan; 1) Kepemimpinan Kepala Madrasah dalam Meningkatkan Kinerja Guru; (a) Kepala madrasah sebagai pemimpin memberi motivasi kepada tenaga kependidikan yang melaksanakan tugasnya dengan berbagai cara diantaranya mengatur ruangan yang kondusif, memberikan pengalaman terhadap guru mata pelajaran agar pengembangan materi bisa berjalan dengan optimal. (b)sebagai pendidik, Kepala Madrasah menerapkan disiplin dalam menyusun program pengajaran tepat waktu, berusaha meningkatkan kompetensi yang dimiliki oleh guru dengan berusaha mendorong dan memfasilitasi guru mengembangkan kemampuannya. (c) sebagai motivator kepala madrasah memberikan pembinaan mental, moral, fisik dan artistik kepada seluruh guru. (d) sebagai seorang supervisor, Kepala madrasah melaksanakan supervisi dengan membuat program semester dan program tahunan. Supervisi dilakukan melalui teknik individual dan kelompok. (e) sebagai administrator pendidikan, kepala madrasah mengkoordinasikan semua kegiatan yang telah dirancang dan menuangkannya dalam bentuk dokumentasi yang lengkap. 2) Kemampuan manajerial kepala Madrasah Tsanawiyah se-Kabupaten Lampung Selatan; (a) melakukan perencanaan peningkatan kinerja guru berdasarkan visi, misi, tujuan madrasah, dan kebutuhan. (b) pengembangan kinerja guru oleh kepala madrasah (a) mengikutsertakan dalam berbagai forum ilmiah (seperti diklat, penataran, seminar, maupun workshop, studi lanjut, revitalisasi MGMP, meningkatkan kesejahteraan guru, penambahan fasilitas penunjang dan layanan serta penambahan koleksi perpustakaan, dan sertifikasi guru. (c) evaluasi yang dilakukan Kepala Madrasah dalam meningkatkan kinerja guru adalah dengan melakukan supervisi pendidikan bagi guru, baik secara personal maupun kelompok. Teknik supervisi pendidikan yang digunakan adalah secara langsung (directive) dan tidak langsung (non direcvtive). 3) Kedisiplinan kerja guru diketahui masih banyak guru yang belum menerapkan disiplin kerja dengan baik. Dimana, masih terdapat guru yang sering tidak hadir, masih terdapat guru yang malas melengkapi perangkat pembelajaran. 4) Kinerja guru di Madrasah Tsanawiyah se-Kabupaten Lampung Selatan pada umumnya guru belum memiliki kinerja yang cukup baik dan tetap membutuhkan banyak pembinaan kedepannya. Kepala madrasah telah menjalankan fungsi kepemimpinan dengan maksimal melalui penerapan disiplin kerja guru yang ketat dan didukung dengan memiliki kemampuan manajerial yang baik sehingga dapat meningkatkan kinerja guru di Madrasah Tsanawiyah se-Kabupaten Lampung Selatan.

Kata kunci: Kepemimpinan, Kemampuan Manajerial, Disiplin Kerja, Kinerja Guru

Hasil (Inggris) 1:

ABSTRACTSupatmi: analysis of the managerial Abilities of leadership, the head of the madrasa and discipline Teachers Work in improving Teacher Performance (case study on Mts se South Lampung district)Teacher performance is a very decisive factor in learning that would have implications for the quality of output of education. Factor in the leadership of the head of the madrasa provides participation in the creation of a teacher's performance. Leadership is the process of influencing others to take steps-steps or actions towards a shared goal. Because of that leadership is influencing others to work to achieve the objectives that have been determined. The managerial capability of the competent head of the madrasa participated in establishing the performance of teachers due to the motion of the steps an organization controlled by a madrasa principal. Outline of the subject of this research is: 1) how does the leadership of the head of the Madrasa teachers can improve the performance? 2 How does the managerial ability) head of the Madrasa teachers can improve the performance? 3) how is the work discipline teachers in improving teacher performance? 4) how is the performance of the teachers Ment Se-South Lampung Regency? This research was qualitative in nature with the descriptive approach. Data collection was done through in-depth interviews, observation, and examination non participatory against documents. Data that has been collected is analyzed using qualitative data analysis techniques. Hasil penelitian menunjukkan; 1) Kepemimpinan Kepala Madrasah dalam Meningkatkan Kinerja Guru; (a) Kepala madrasah sebagai pemimpin memberi motivasi kepada tenaga kependidikan yang melaksanakan tugasnya dengan berbagai cara diantaranya mengatur ruangan yang kondusif, memberikan pengalaman terhadap guru mata pelajaran agar pengembangan materi bisa berjalan dengan optimal. (b)sebagai pendidik, Kepala Madrasah menerapkan disiplin dalam menyusun program pengajaran tepat waktu, berusaha meningkatkan kompetensi yang dimiliki oleh guru dengan berusaha mendorong dan memfasilitasi guru mengembangkan kemampuannya. (c) sebagai motivator kepala madrasah memberikan pembinaan mental, moral, fisik dan artistik kepada seluruh guru. (d) sebagai seorang supervisor, Kepala madrasah melaksanakan supervisi dengan membuat program semester dan program tahunan. Supervisi dilakukan melalui teknik individual dan kelompok. (e) sebagai administrator pendidikan, kepala madrasah mengkoordinasikan semua kegiatan yang telah dirancang dan menuangkannya dalam bentuk dokumentasi yang lengkap. 2) Kemampuan manajerial kepala Madrasah Tsanawiyah se-Kabupaten Lampung Selatan; (a) melakukan perencanaan peningkatan kinerja guru berdasarkan visi, misi, tujuan madrasah, dan kebutuhan. (b) pengembangan kinerja guru oleh kepala madrasah (a) mengikutsertakan dalam berbagai forum ilmiah (seperti diklat, penataran, seminar, maupun workshop, studi lanjut, revitalisasi MGMP, meningkatkan kesejahteraan guru, penambahan fasilitas penunjang dan layanan serta penambahan koleksi perpustakaan, dan sertifikasi guru. (c) evaluasi yang dilakukan Kepala Madrasah dalam meningkatkan kinerja guru adalah dengan melakukan supervisi pendidikan bagi guru, baik secara personal maupun kelompok. Teknik supervisi pendidikan yang digunakan adalah secara langsung (directive) dan tidak langsung (non direcvtive). 3) Kedisiplinan kerja guru diketahui masih banyak guru yang belum menerapkan disiplin kerja dengan baik. Dimana, masih terdapat guru yang sering tidak hadir, masih terdapat guru yang malas melengkapi perangkat pembelajaran. 4) Kinerja guru di Madrasah Tsanawiyah se-Kabupaten Lampung Selatan pada umumnya guru belum memiliki kinerja yang cukup baik dan tetap membutuhkan banyak pembinaan kedepannya. Kepala madrasah telah menjalankan fungsi kepemimpinan dengan maksimal melalui penerapan disiplin kerja guru yang ketat dan didukung dengan memiliki kemampuan manajerial yang baik sehingga dapat meningkatkan kinerja guru di Madrasah Tsanawiyah se-Kabupaten Lampung Selatan.Kata kunci: Kepemimpinan, Kemampuan Manajerial, Disiplin Kerja, Kinerja Guru

Hasil (Inggris) 2:

ABSTRACT Supatmi: Analysis of Leadership, Managerial Capabilities Work Discipline Principals and Teachers in Improving Teacher Performance (Case Study in MTs se South Lampung) Performance of teachers is a crucial factor in learning which will have implications on the quality of educational output. Headmaster leadership factors also contributed to the creation of teacher performance are maximized. Leadership is a process of influencing others to take steps or actions towards a common goal. Because the leadership is affecting the activities of other people to want to work to achieve a predetermined goal. Managerial capacity headmaster competent to participate in building teacher performance as steps an organization madrasas controlled by a school principal. The formulation of the subject matter of this research are: 1) How does the leadership of Principals can improve the performance of teachers? 2) How does the managerial capacity Principals can improve the performance of teachers? 3) How is the work discipline of teachers in improving teacher performance? 4) How is the performance of teachers MTs Se-South Lampung regency? This study is a qualitative descriptive approach. Data collected through in-depth interviews, non-participatory observation, and review of documents. The collected data were analyzed using qualitative data analysis techniques. The results showed; 1) Principals Leadership in Improving Teacher Performance; (a) The head of the madrassa as a leader motivate education personnel who carry out their duties in various ways including arranging a conducive space, providing the experience of the subject teachers so that development can run with optimal material. (b) as an educator, Principals discipline in developing teaching programs on time, trying to improve the competency of teachers by trying to encourage and facilitate the teachers to develop their abilities. (c) as a motivator headmaster provide guidance mental, moral, physical and artistic to all teachers. (d) as a supervisor, the head of the madrassa implementing supervision by making the semester program and the annual program. Supervision is done through individual and group techniques. (e) as an educational administrator, headmaster coordinate all the activities that have been designed and put it in the form of complete documentation. 2) The ability of managerial head MTs throughout South Lampung regency; (a) planning for an increase in teacher performance based on the vision, mission, goals madrasas, and needs. (b) the development of teacher performance by the headmaster (a) engage in various scientific forums (such as training, upgrading courses, seminars, and workshops, further studies, revitalization MGMPs, improve the welfare of teachers, additional supporting facilities and services as well as the addition of library collections, and certification teacher. (c) evaluation conducted Principals in improving the performance of the teacher is to supervise the education of teachers, both personally and collectively. Technical supervision of education is used directly (directive) and indirect (non direcvtive). 3) Discipline teachers' work is known there are many teachers who have not been working properly discipline. Where, there are teachers who are often not present, there are teachers who are lazy complementary learning device. 4) Performance of teachers in MTs throughout South Lampung regency in general teachers have not had a good performance and still need a lot of coaching in the future. Headmaster has run a leadership function to the maximum through the implementation of labor discipline teachers who are strict and supported by having good managerial abilities so as to improve the performance of teachers in MTs throughout South Lampung. Keywords: Leadership, Capabilities Managerial Work Discipline, Teacher Performance