Awal karierPada awal kariernya di Wina, Beethoven masih mendapat gaji  terjemahan - Awal karierPada awal kariernya di Wina, Beethoven masih mendapat gaji  Jerman Bagaimana mengatakan

Awal karierPada awal kariernya di W

Awal karier

Pada awal kariernya di Wina, Beethoven masih mendapat gaji dari Pangeran Franz, selain itu ia juga dibantu oleh beberapa bangsawan yang mendukungnya, antara lain Pangeran Carl von Lichnowsky. Beethoven mendedikasikan kepadanya salah satu sonata pianonya yang paling terkenal, Sonata in C Minor ‘Pathetique’, Op. 13. Masa awal Wina merupakan masa yang cukup produktif bagi Beethoven. Komposisi-komposisi yang ia gubah antara lain simfoni no. 1 dan 2, lima sonata piano termasuk ‘Moonlight’ sonata dan ‘Pastorale’ sonata, sonata biola keempat dan kelima (Op. 23 dan Op. 24), variasi cello pada Bei Mannern, welche Liebe fuhle milik Mozart, Quintet Op. 18, Septet in Eb Major, Op. 20, dan Quintet, Op. 29. Beethoven tidak hanya populer sebagai pianis virtuoso namun juga sebagai komponis. Murid-muridnya kebanyakan berasal dari keluarga aristokrat.

Mulai periode ketulian

Pada pertengahan 1801, Beethoven menyadari bahwa daya pendengarannya mulai berkurang akibat otoslerosis. Sebuah surat yang ditemukan di sebuah rumah Beethoven di Heiligenstadt dekat Wina yang dikenal sebagai ‘Warisan Heiligenstadt’ berisikan betapa sedihnya Beethoven karena penyakit yang dialaminya. Kesedihannya memang wajar karena pada saat itu Beethoven sedang dalam puncak kariernya. Karena penyakit ini, Beethoven menjadi depresi dan dia menjadi semakin minder dalam pergaulan sosial. Salah satu alasan lain depresinya Beethoven adalah karena ia tak berhasil mendapatkan ‘teman hidup’. Banyak wanita bangsawan yang sering dicintainya namun umumnya cintanya bertepuk sebelah tangan.

Lepas dari masa kemuraman

Pada tahun 1802, Beethoven keluar dari kemuramannya. Dia melanjutkan membuat komposisi. Pada tahun 1803 dia mementaskan Piano Concerto in Eb Major, Op. 37 dan tampil sebagai solois. Pada tahun yang sama Beethoven juga memainkan Violin Sonata Op. 47 miliknya dengan violinis virtuoso George Polgreen Bridgetower (1799-1860) dan mempersembahkan karya tersebut kepada Rudolph Kreutzer.

0/5000
Dari: -
Ke: -
Hasil (Jerman) 1: [Salinan]
Disalin!
Awal karierPada awal kariernya di Wina, Beethoven masih mendapat gaji dari Pangeran Franz, selain itu ia juga dibantu oleh beberapa bangsawan yang mendukungnya, antara lain Pangeran Carl von Lichnowsky. Beethoven mendedikasikan kepadanya salah satu sonata pianonya yang paling terkenal, Sonata in C Minor ‘Pathetique’, Op. 13. Masa awal Wina merupakan masa yang cukup produktif bagi Beethoven. Komposisi-komposisi yang ia gubah antara lain simfoni no. 1 dan 2, lima sonata piano termasuk ‘Moonlight’ sonata dan ‘Pastorale’ sonata, sonata biola keempat dan kelima (Op. 23 dan Op. 24), variasi cello pada Bei Mannern, welche Liebe fuhle milik Mozart, Quintet Op. 18, Septet in Eb Major, Op. 20, dan Quintet, Op. 29. Beethoven tidak hanya populer sebagai pianis virtuoso namun juga sebagai komponis. Murid-muridnya kebanyakan berasal dari keluarga aristokrat.Mulai periode ketulianPada pertengahan 1801, Beethoven menyadari bahwa daya pendengarannya mulai berkurang akibat otoslerosis. Sebuah surat yang ditemukan di sebuah rumah Beethoven di Heiligenstadt dekat Wina yang dikenal sebagai ‘Warisan Heiligenstadt’ berisikan betapa sedihnya Beethoven karena penyakit yang dialaminya. Kesedihannya memang wajar karena pada saat itu Beethoven sedang dalam puncak kariernya. Karena penyakit ini, Beethoven menjadi depresi dan dia menjadi semakin minder dalam pergaulan sosial. Salah satu alasan lain depresinya Beethoven adalah karena ia tak berhasil mendapatkan ‘teman hidup’. Banyak wanita bangsawan yang sering dicintainya namun umumnya cintanya bertepuk sebelah tangan.Lepas dari masa kemuramanPada tahun 1802, Beethoven keluar dari kemuramannya. Dia melanjutkan membuat komposisi. Pada tahun 1803 dia mementaskan Piano Concerto in Eb Major, Op. 37 dan tampil sebagai solois. Pada tahun yang sama Beethoven juga memainkan Violin Sonata Op. 47 miliknya dengan violinis virtuoso George Polgreen Bridgetower (1799-1860) dan mempersembahkan karya tersebut kepada Rudolph Kreutzer.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
Hasil (Jerman) 2:[Salinan]
Disalin!
Frühe Karriere Früh in seiner Karriere in Wien, empfängt Beethoven noch ein Gehalt von dem Fürsten Franz, sondern dass er auch von einigen Adligen geholfen , die unterstützt werden , unter anderem, Prinz Carl von Lichnowsky. Beethoven widmete ihm eines der berühmtesten Klaviersonate, Sonate in c - Moll 'Pathétique', Op. 13. Der Beginn der Wien war die Zeit des produktiven für Beethoven. Die Kompositionen , die er komponiert, unter anderem, die Symphonie Nr. 1 und 2, fünf Klaviersonaten einschließlich 'Moonlight' Sonate und die "Pastorale" Sonate, Violinsonate vierten und fünften (op. 23 und op. 24), eine Variante Bei Männern Cello, welche Liebe fühle Mozart gehören, Quintet Op. 18, Septett in Es - Dur, Op. 20 und Quintet, Op. 29. Beethoven nicht nur beliebt als virtuoser Pianist, sondern auch als Komponist. Seine Schüler kommen meist aus einer aristokratischen Familie. Aus der Zeit der Taubheit Mitte 1801, Beethoven erkannte , dass sein Hörvermögen aufgrund otoslerosis zu schwinden begann. Ein Brief in einem Haus in der Nähe von Wien Beethoven in Heiligenstadt bekannt als "Heritage Heiligenstädter 'gefunden enthält , wie traurig Beethoven wegen Krankheit gelitten. Seine Trauer ist vernünftig , weil an diesem Punkt Beethoven in dem Höhepunkt seiner Karriere war. Wegen dieser Krankheit wurde Beethoven depressiv und er wurde zunehmend unsicher im Verkehr. Ein weiterer Grund Beethoven war deprimiert , weil er es geschafft hatte , einen "Kumpel" zu bekommen. Viele edle Frauen die oft geliebt , aber im Allgemeinen unerwiderte Liebe. Trotz der Düsternis Periode 1802 Beethoven aus kemuramannya. Er fuhr fort , zu komponieren. Im Jahr 1803 spielte sie Klavierkonzert in Es - Dur, Op. 37 und als Solist. Im selben Jahr spielte auch Violinsonate Op Beethovens. 47 im Besitz von virtuosen Geiger George Polgreen Bridgetower (1799-1860) und präsentieren diese Werke Rudolph Kreutzer.











Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
 
Bahasa lainnya
Dukungan alat penerjemahan: Afrikans, Albania, Amhara, Arab, Armenia, Azerbaijan, Bahasa Indonesia, Basque, Belanda, Belarussia, Bengali, Bosnia, Bulgaria, Burma, Cebuano, Ceko, Chichewa, China, Cina Tradisional, Denmark, Deteksi bahasa, Esperanto, Estonia, Farsi, Finlandia, Frisia, Gaelig, Gaelik Skotlandia, Galisia, Georgia, Gujarati, Hausa, Hawaii, Hindi, Hmong, Ibrani, Igbo, Inggris, Islan, Italia, Jawa, Jepang, Jerman, Kannada, Katala, Kazak, Khmer, Kinyarwanda, Kirghiz, Klingon, Korea, Korsika, Kreol Haiti, Kroat, Kurdi, Laos, Latin, Latvia, Lituania, Luksemburg, Magyar, Makedonia, Malagasi, Malayalam, Malta, Maori, Marathi, Melayu, Mongol, Nepal, Norsk, Odia (Oriya), Pashto, Polandia, Portugis, Prancis, Punjabi, Rumania, Rusia, Samoa, Serb, Sesotho, Shona, Sindhi, Sinhala, Slovakia, Slovenia, Somali, Spanyol, Sunda, Swahili, Swensk, Tagalog, Tajik, Tamil, Tatar, Telugu, Thai, Turki, Turkmen, Ukraina, Urdu, Uyghur, Uzbek, Vietnam, Wales, Xhosa, Yiddi, Yoruba, Yunani, Zulu, Bahasa terjemahan.

Copyright ©2024 I Love Translation. All reserved.

E-mail: