Martinis Yamin mengungkapkan bahwa belajar tuntas ini dilandasi oleh dua asumsi, antara lain sebagai berikut :
1. Adanya hubungan antara tingkat keberhasilan dengan kemampuan potensial (bakat) peserta didik. Hal ini dikuatkan oleh teori yang dikemukakan oleh John B.Carrol yang mengungkapkan bahwa peserta didik jika didistribusikan secara normal dengan memerhatikan kemampuannya secara potensial untuk beberapa bidang pembelajaran kemudian mereka diberi kegiatan pembelajaran yang sama lalu hasil belajarnya diukur, ternyata hasilnya menunjukkan distribusi yang normal. Kemudian peserta didik yang berbakat cenderung memperoleh nilai yang tinggi.
2. Jika proses pembelajaran dilaksanakan secara sistematis dan terstruktur maka semua peserta didik akan mampu menguasai bahan pembelajaran yang disajikan kepadanya