TOWS Analysis THREAT : gelombang ph

TOWS Analysis
THREAT : gelombang phk, dampak kebebasan devisa di Indonesia, demonstrasi buruh, rawan dimainkan mafia,
WEAKNESS : ketidakpercayaan terhadap rupiah, aturan yang terkait dengan prudential, dan upaya menutup lubang spekulasi, tidak dijaga dengan ketat, daya beli yang memadai dari masyarakat itu sendiri, harga beli dalam negeri masih mahal dibandingkan dengan harga beli produk luar negeri, terlambat menggarap pasar ekspor baru, situasi ekonomi yang tidak jelas, petugas pajak yang curiga berlebihan, dan ditambah lagi dengan adanya razia barang-barang elektronik yang tidak ber-SNI mengakibatkan para pemilik toko was-was dalam menjalankan usahanya dan melumpuhkan perputaran uang di sentra-sentra elektronik, regulasi sumber daya air yang memberikan ketidakpastian pada investor,
OPPORTUNITY : industri berada dalam masa peralihan untuk mengolah barang mentah, memanfaatkan potensi laten dari golongan menegah, menjadikan Indonesia sebagai basis pasar di kawasan asia, memulihkan dan meningkatkan kondisi perekonomian, nilai perusahaan naik dimata investor akibat revaluasi aset yang menambah modal
STRENGTH : komunikasi politik terhadap masyarakatnya baik melalui blusukan sehingga tercipta human touched, Indonesia merupakan Negara yang potensial untuk melakukan investasi, tersedia banyak sumber daya manusia dan natural resourcesnya, kesungguhan sikap pemerintah dalam melaksanakan kebijakannya dengan telah dilaksanakannya sebagian dari focus paket,

Apakah Indonesia siap menghadapi afta dan mea dengan paket kebijakan ini???
Ya siap sekali.karena presiden telah memikirkan baik baik hal yang harus dilakukan guna meningkatkan ekonomi bangsa baik di bidang peraturan, infrastuktur, sumber daya manusia, impor dan ekspor. Dan terlihat bahwa pemerintah bersungguh sungguh dalam melakukan perbaikan secara menyeluruh berkelanjutan dalam menyiapkan Indonesia.Walaupun belum terealisasi sepenuhnya isi paket kebijakan ini namun pemerintah terus berusaha untuk segera menimplementasikannya sehingga Indonesia akan siap untuk bertanding dengan Negara lain. Sebagai contoh walaupun pertumbuhan ekonomi Indonesia hanya naik sedikit namun yang perlu kita perhatikan bahwa itu tetap naik di tengah gejolak ekonomi amerika dan cina,selain itu rupiah menguat paling tajam di asia dengan keberhasilan dalam menjaga kestabilannya disaat yang lain turun. Selain itu untk menjaga kedaulatan rupiah BI telah menghimbau untuk bertransaksi hanya dengan rupiah

Hasil (Inggris) 1:

TOWS Analysis THREAT : gelombang phk, dampak kebebasan devisa di Indonesia, demonstrasi buruh, rawan dimainkan mafia, WEAKNESS : ketidakpercayaan terhadap rupiah, aturan yang terkait dengan prudential, dan upaya menutup lubang spekulasi, tidak dijaga dengan ketat, daya beli yang memadai dari masyarakat itu sendiri, harga beli dalam negeri masih mahal dibandingkan dengan harga beli produk luar negeri, terlambat menggarap pasar ekspor baru, situasi ekonomi yang tidak jelas, petugas pajak yang curiga berlebihan, dan ditambah lagi dengan adanya razia barang-barang elektronik yang tidak ber-SNI mengakibatkan para pemilik toko was-was dalam menjalankan usahanya dan melumpuhkan perputaran uang di sentra-sentra elektronik, regulasi sumber daya air yang memberikan ketidakpastian pada investor,OPPORTUNITY : industri berada dalam masa peralihan untuk mengolah barang mentah, memanfaatkan potensi laten dari golongan menegah, menjadikan Indonesia sebagai basis pasar di kawasan asia, memulihkan dan meningkatkan kondisi perekonomian, nilai perusahaan naik dimata investor akibat revaluasi aset yang menambah modalSTRENGTH : komunikasi politik terhadap masyarakatnya baik melalui blusukan sehingga tercipta human touched, Indonesia merupakan Negara yang potensial untuk melakukan investasi, tersedia banyak sumber daya manusia dan natural resourcesnya, kesungguhan sikap pemerintah dalam melaksanakan kebijakannya dengan telah dilaksanakannya sebagian dari focus paket, Whether Indonesia is ready to face the afta and mea package with this policy?Yes ready once because the President has been thinking of good things to be done in order to improve the nation's economy both in the field of regulation, infrastructure, human resources, import and export. And to see that the Government really mean in the overall sustainable improvements in preparing Indonesia. Although not yet fully realised the contents of package this policy but the Government kept trying to menimplementasikannya immediately so that Indonesia would be ready to compete with other countries. For example although Indonesia's economic growth only rose slightly but we need to note that it is still rising in the midst of economic turmoil the us and China, furthermore the rupiah strengthened most sharply in asia with the success in maintaining stability while the other goes down. In addition to maintaining the sovereignty of the Indonesian rupiah has BI appealed to Transact only with rupiah

Hasil (Inggris) 2:

TOWS Analysis
Threat: a wave of termination, the impact of freedom of foreign exchange in Indonesia, labor strike, prone played mafia,
Weakness: distrust of the rupiah, the rules relating to the prudential, and efforts to close the hole speculation, not heavily guarded, sufficient purchasing power of the community himself, the purchase price in the country is still expensive compared to the purchase price of foreign products, late working on new export markets, the economic situation is unclear, tax officials are suspicious of excessive, and coupled with the raids of electronic items that are not SNI lead the shopkeepers misgivings in the operations and paralyze the velocity of money in the centers of electronics, regulation of water resources which gives uncertainty to investors,
OPPORTUNITY: the industry is in transition to process raw materials, utilizing the latent potential of the class of medium, making Indonesia as a market base in the region asia, restoring and improving economic conditions, the company's value rose in the eyes of investors due to the revaluation of assets to raise capital
STRENGTH: political communication to society either through blusukan so as to create human touched, Indonesia is a country with the potential to invest, there are many sources human and natural resourcesnya, seriousness attitude of the government in implementing its policies with the majority of the focus has been the implementation of the package, Is Indonesia prepared for afta and mea with this package ??? Ya ready sekali.karena president has thought both good things to be done to improve the nation's economy both in the field of regulation, infrastructure, human resources, import and export. And seen that the government is taking seriously the overall continuous improvement in preparing Indonesia.Walaupun yet fully realized the contents of this package but the government continues to strive to immediately menimplementasikannya so that Indonesia would be ready to compete with other countries. For example, despite Indonesia's economic growth rose only slightly, but we need to note that it remained up in the midst of economic turmoil the American and Chinese, in addition to the rupiah rose the sharpest in Asia with the success in maintaining stability while the others down. Additionally remedy maintain rupiah sovereignty BI has appealed to transact only with the rupiah