Pembagian administratifKabupaten Ba

Pembagian administratif

Kabupaten Banjarnegara terdiri atas 20 kecamatan, yang dibagi lagi atas 266 desa dan 12 kelurahan. Pusat pemerintahan berada di Kecamatan Banjarnegara, untuk Kecamatan Terluas adalah Kecamatan Punggelan yang juga memiliki penduduk terbanyak.

Kota-kota kecamatan yang cukup signifikan adalah: Mandiraja, Wanadadi, Karangkobar, dan Klampok.

Transportasi

Banjarnegara dilalui jalan provinsi yang menghubungkan antara Banyumas dengan Magelang dan Semarang Klampok merupakan persimpangan jalur menuju Purbalingga dan Banyumas. Selain itu terdapat jalan provinsi yang menghubungkan Banjarnegara dengan Batangt, melintasi Dataran Tinggi Dieng.

Angkutan bis antarkota yang melewati Banjarnegara antara lain adalah jurusan Solo-Bawen-Wonosobo-Purwokerto, Semarang-Bawen-Wonosobo-Purwokerto, Wonosobo-Banjarnegara-Bandung, Wonosobo-Banjarnegara-Banyumas serta Banjarnegara-Jakarta.

Alternatif lain adalah menggunakan jasa angkutan travel yang antara lain dilayani adalah:

Jakarta - Purwokerto - Banjarnegara - Wonosobo
Bandung - Purwokerto - Banjarnegara - Wonosobo
Purwokerto - Banjarnegara - Semarang
Purwokerto - Banjarnegara - Yogyakarta
Purwokerto - Banjarnegara - Semarang - Surabaya

Alternatif angkutan di dalam kota Banjarnegara adalah menggunakan angkutan kota (angkot), becak, dan dokar.

Obyek Wisata di Banjarnegara

Wilayah Banjarnegara banyak memiliki daya tarik wisata baik wisata alam maupun wisata budaya. Dataran Tinggi Dieng sebagian besar berada di Kabupaten Banjarnegara, di kawasan ini terdapat obyek wisata budaya berupa peninggalan sejarah dan kepurbakalaan lainnya. Daya tarik wisata di Kab. Banjarnegara antara lain : Obyek Wisata Dataran Tinggi Dieng, Curug Pitu, Taman Rekreasi Marga satwa Serulingmas, Waduk Mrica, Taman Rekreasi Anglir Mendung Paweden, Arum Jeram Sungai Serayu, Bendungan Panglima Besar Jendral Soedirman, Surya Yudha Park, Serayu Park, Curug Muncar, Gunung Tampomas, Gunung Lanang, Wadas Tumpang. Museum Dieng Kailasa. Desa Wisata Dieng Kulon.

Dataran Tinggi Dieng

Dieng berasal dari kata dihiyang (Jawa Kuno) yang berarti kahyangan. Dieng plateau mempunyai ketinggian 2000 m diatas permukaan laut, suhu rata-rata mencapai 13º – 17º Celcius bahkan pada bulan Juli – Agustus bias mencapai dibawah 0º Celcius. Kawasan pegunungan Dieng tercatat sebagai pegunungan berapi yang masih aktif bahkan tenaga panas bumi yang ada didalamnya dimanfaatkan untuk pembangkit tenaga listrik, kawasan ini disamping memiliki alam yang indah juga memiliki peninggalan budaya masa lalu yang berupa situs perbakala dan candi-candi Hindu yang dibangun pada masa kerjaan Mataram Kuno sekitar tahun 809 M – 1210 M. Candi-Candi tersebut berjumlah lima buah tersusun dalam dua deret, deret sebelah timur terdiri dari empat bangunan candi yang semuanya menghadap ke barat, yaitu Candi Arjuna, Candi Srikandi, Candi Puntadewa, Candi Sembadra sedangkan Candi Semar menghadap ke sebelah timur berhadapan dengan Candi Arjuna. Potensi yang dimiliki oleh Dataran Tinggi Dieng al. : Telaga Balekambang, Telaga Dringo, Telaga Merdada, Kawah Sikidang, Kawah Sileri, Kawah Candradimuka. Sumur Raksasa Jalatunda.

Fasilitas yang tersedia : Tempat parkir, MCK, Rumah makan, kios cinderamata, kios penjual tanaman/buah, shelter.

Museum Dieng Kailasa

Museum Dieng Kailasa berlokasi di kompleks Gedung Arca milik Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Jawa Tengah, di dekat Candi Gatotkaca, Dieng, Kec. Batur, Kab. Banjarnegara.. Nama Kailasa berasal dari nama gunung yang oleh agama Hindhu, Budha dipercaya sebagai tempat suci (tempat tinggal Dewa Syiwa). Koleksi museum ini berisi artefak dan panil keterangan tentang alam (geologi, flora-fauna), masyarakat Dieng (keseharian, pertanian, kepercayaan, kesenian) serta warisan arkeologi dari Dieng. Berbagai fasilitas untuk kenyamanan pengunjung telah ada seperti : teater untuk melihat film, restoran, Shelter, panggung terbuka dan areal parkir.

Taman Rekreasi Serulingmas

Taman rekreasi dengan daya tarik utama taman satwa (kebon binatang) seluas ± 5,3 ha, diresmikan pada tahun 1997. Terletak 1 km dari Kota Banjarnegara kearah utara. Di lokasi tersebut terdapat juga makam yang dikeramatkan yaitu Makam Ki Ageng Selomanik keturuanan Raja Mataram. Fasilitas yang tersedia : Tempat parkir, MCK, Rumah makan, kios cinderamata, kolam renang, arena bermain anak-anak, panggung hiburan, arena pemancingan.



Waduk Mrica

Selain fungsinya sebagai pembangkit listrik tenaga air, juga dimanfaatkan sebagai wisata tirta serta budidaya ikan dengan sistim keramba, waduk ini seluas 1.250 m², terletak 10 km dari kota Banjarnegara kearah barat. Fasilitas yang tersedia : Tempat parkir, MCK, Rumah makan, kios cinderamata, perahu, speedboat, kereta mini, dayung, tempat pemancingan.



Taman Rekreasi Anglir Mendung Paweden

Terletak di daerah pegunungan dikelilingi hutan lindung ± 18 km dari Kota Banjarnegara kearah utara, jalan menuju obyek ini berkelok-kelok dengan pemandangan alam y

Hasil (Inggris) 1:

Administrative divisionsBanjarnegara district consists of 8 districts, which are further divided over 266 12 villages and kelurahan. The seat of Government is located in district of Banjarnegara, for Widest Subdistrict is Sub Punggelan which also has the largest population.Cities and towns are quite significant are: Mandiraja, Wanadadi, Karangkobar, and Klampok.TransportationBanjarnegara is passed provincial road that connects between the Banyumas with Magelang and Semarang Klampok is the intersection of Purbalingga and Banyumas line to. In addition there is a provincial road connecting Banjarnegara with Batangt, crossing Dieng plateau.Intercity bus transportation through Banjarnegara are Solo-Bawen-Wonosobo-Purwokerto, Semarang-Bawen-Wonosobo-Purwokerto-Banjarnegara, Wonosobo-Banjarnegara-Wonosobo, Bandung-Banjarnegara-Banyumas and Jakarta.Another alternative is to use a travel transport services among others served are: Jakarta-Purwokerto-Banjarnegara-Wonosobo Bandung-Purwokerto-Banjarnegara-Wonosobo Purwokerto-Banjarnegara-Semarang Purwokerto-Banjarnegara-Yogyakarta Purwokerto-Banjarnegara-Semarang-SurabayaAlternative transport in the town of Banjarnegara is a city transportation (angkot), tricycles, and gig.Tourism in BanjarnegaraThe region has many Banjarnegara tourist attraction both nature tourism or cultural tourism. Dieng plateau is largely located in Banjarnegara district, in the region there are cultural attractions in the form of historical relics and other Antiquities. Tourist attraction in the Kab. Banjarnegara, among others: Dieng plateau Tourism, Curug Pitu, recreational park, Serulingmas wildlife Reservoirs Clan Mrica, Overcast Paweden Anglir recreational park, Rafting the river Musi, the dam is the Commander of the General Soedirman, Surya Yudha Park, Serayu Park, Curug Muncar, mount Tampomas, mount Lanang, Wadas Stack. Museum Dieng Kailasa. Tourist Village Dieng Kulon.Dieng PlateauDieng berasal dari kata dihiyang (Jawa Kuno) yang berarti kahyangan. Dieng plateau mempunyai ketinggian 2000 m diatas permukaan laut, suhu rata-rata mencapai 13º – 17º Celcius bahkan pada bulan Juli – Agustus bias mencapai dibawah 0º Celcius. Kawasan pegunungan Dieng tercatat sebagai pegunungan berapi yang masih aktif bahkan tenaga panas bumi yang ada didalamnya dimanfaatkan untuk pembangkit tenaga listrik, kawasan ini disamping memiliki alam yang indah juga memiliki peninggalan budaya masa lalu yang berupa situs perbakala dan candi-candi Hindu yang dibangun pada masa kerjaan Mataram Kuno sekitar tahun 809 M – 1210 M. Candi-Candi tersebut berjumlah lima buah tersusun dalam dua deret, deret sebelah timur terdiri dari empat bangunan candi yang semuanya menghadap ke barat, yaitu Candi Arjuna, Candi Srikandi, Candi Puntadewa, Candi Sembadra sedangkan Candi Semar menghadap ke sebelah timur berhadapan dengan Candi Arjuna. Potensi yang dimiliki oleh Dataran Tinggi Dieng al. : Telaga Balekambang, Telaga Dringo, Telaga Merdada, Kawah Sikidang, Kawah Sileri, Kawah Candradimuka. Sumur Raksasa Jalatunda.Fasilitas yang tersedia : Tempat parkir, MCK, Rumah makan, kios cinderamata, kios penjual tanaman/buah, shelter.Museum Dieng KailasaMuseum Dieng Kailasa berlokasi di kompleks Gedung Arca milik Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Jawa Tengah, di dekat Candi Gatotkaca, Dieng, Kec. Batur, Kab. Banjarnegara.. Nama Kailasa berasal dari nama gunung yang oleh agama Hindhu, Budha dipercaya sebagai tempat suci (tempat tinggal Dewa Syiwa). Koleksi museum ini berisi artefak dan panil keterangan tentang alam (geologi, flora-fauna), masyarakat Dieng (keseharian, pertanian, kepercayaan, kesenian) serta warisan arkeologi dari Dieng. Berbagai fasilitas untuk kenyamanan pengunjung telah ada seperti : teater untuk melihat film, restoran, Shelter, panggung terbuka dan areal parkir.Taman Rekreasi SerulingmasTaman rekreasi dengan daya tarik utama taman satwa (kebon binatang) seluas ± 5,3 ha, diresmikan pada tahun 1997. Terletak 1 km dari Kota Banjarnegara kearah utara. Di lokasi tersebut terdapat juga makam yang dikeramatkan yaitu Makam Ki Ageng Selomanik keturuanan Raja Mataram. Fasilitas yang tersedia : Tempat parkir, MCK, Rumah makan, kios cinderamata, kolam renang, arena bermain anak-anak, panggung hiburan, arena pemancingan. Waduk MricaSelain fungsinya sebagai pembangkit listrik tenaga air, juga dimanfaatkan sebagai wisata tirta serta budidaya ikan dengan sistim keramba, waduk ini seluas 1.250 m², terletak 10 km dari kota Banjarnegara kearah barat. Fasilitas yang tersedia : Tempat parkir, MCK, Rumah makan, kios cinderamata, perahu, speedboat, kereta mini, dayung, tempat pemancingan. Cloudy Paweden Anglir Recreational ParkLocated in a mountainous area surrounded by protected forest of approximately 6 km from the town of Banjarnegara towards North, the path to this object's natural landscape with meandering y

Hasil (Inggris) 2:

Subdivisions Banjarnegara consists of 20 districts, divided again over 266 villages and 12 urban villages. Administrative center located in the District Banjarnegara, for the District Widest is the District Punggelan which also has the largest population. Cities districts significant are: Mandiraja, Wanadadi, Karangkobar, and Klampok. Transportation Banjarnegara passed the provincial road that connects between Banyumas with Magelang and Semarang Klampok is the crossroads towards Purbalingga and Banyumas. In addition there is the provincial road that connects Banjarnegara with Batangt, crossing the Dieng Plateau. Transport intercity bus that passes Banjarnegara include the Solo-Bawen-Wonosobo-Purwokerto, Semarang-Bawen-Wonosobo-Purwokerto, Wonosobo-Banjarnegara-Bandung, Wonosobo- Banjarnegara-Banyumas and Banjarnegara-Jakarta. Another alternative is to use transportation services travel, among others served are: Jakarta - Purwokerto - banjarnegara - Wonosobo Bandung - Purwokerto - banjarnegara - Wonosobo Purwokerto - banjarnegara - Semarang, Purwokerto - banjarnegara - Yogyakarta Purwokerto - banjarnegara - Semarang - Surabaya Alternative Banjarnegara transport in the city is using public transportation (public transportation), tricycles and carts. Tourism in Banjarnegara Regional Banjarnegara has many tourist attractions both natural attractions and cultural tourism. Dieng Plateau mostly in Banjarnegara, in this region there are cultural attractions such as historical relics and other archaeological. Tourist attraction in the district. Banjarnegara among others: Tourism Object Dieng Plateau, Curug Pitu, Recreation Marga animals Serulingmas, Reservoir Mrica, Recreation Anglir Overcast Paweden, Arum rapids Serayu, Dams Great Commander General Sudirman, Surya Yudha Park, Serayu Park, waterfall Muncar, Mt. Tampomas, Mountain Lanang, Wadas Tumpang. Kailasa Dieng Museum. Dieng Kulon Tourism Village. Dieng Plateau Dieng derived from the word dihiyang (Javanese), which means heaven. Dieng plateau has an altitude of 2000 m above sea level, the average temperature reaches 13º - 17º Celsius even in July-August can reach below 0 º Celsius. A mountainous region Dieng recorded as volcanoes that are still active even geothermal power is therein utilized for power generation, the region besides having beautiful nature also has a cultural heritage of the past in the form of websites perbakala and Hindu temples were built during the work Ancient Mataram around the year 809 AD - 1210 AD The Temples of five pieces arranged in two rows, rows east consists of four buildings of the temple are all facing west, namely Arjuna, Heroine, Puntadewa Temple, Temple Sembadra while Temple Semar faces east to deal with Arjuna. The potential of the Dieng Plateau al. : Balekambang Lake, Lake Dringo, Merdada lake, Crater Sikidang, Sileri Crater, Crater Candradimuka. Wells Giant Jalatunda. Facilities: parking, toilets, diner, souvenir stalls, stalls selling crops / fruit, shelter. Museum Dieng Kailasa Dieng Kailasa Museum is located in the complex Gedung Arca belongs Archaeological Heritage Preservation Hall, Central Java, near Temple Ghatotkacha , Dieng, district. Batur, Kab. Banjarnegara .. The name comes from the name Kailasa mountain by the Hindu religion, Buddhism is believed to be a sacred place (abode of Lord Shiva). The museum collection contains artifacts and information panels about nature (geology, flora and fauna), community Dieng (daily, agriculture, beliefs, arts) as well as the archaeological heritage of Dieng. Various facilities for the convenience of visitors has been no such as: the theater to see movies, restaurants, Shelter, an open stage and a parking area. Recreation Serulingmas recreational park with the main attraction animal park (zoo) of ± 5.3 ha, was established in 1997 . Located 1 km from the city of Banjarnegara towards the north. At that location there is also a sacred tomb is Tomb Ki Ageng Selomanik keturuanan King of Mataram. Facilities available: parking, toilets, diner, souvenir stalls, swimming pool, playground children, stage entertainment, fishing arena. Reservoir Mrica addition to its function as a hydroelectric power plant, also used as water tourism and fish farming with the system cages, this reservoir covering an area of 1,250 m², is located 10 km from the town of Banjarnegara towards the west. Facilities available: parking, toilets, diner, souvenir stalls, boats, speedboats, mini train, canoeing, fishing grounds. Recreation Anglir Overcast Paweden Located in a mountainous area surrounded by protected forests ± 18 km from the city of Banjarnegara towards the north, the road to This object weaved with natural scenery y