Uji Normalitas Data Dengan Normalit

Uji Normalitas Data Dengan Normalitas Univariate dan Multivariat
Dalam uji distribusi ini ketentuan dari evaluasi atas asumsi normalitas data adalah jika nilai pada kolom critical ratio (c.r.) ada yang lebih besar dari ±2,58, maka dapat dikatakan bahwa distribusi data tersebut tidak normal. Karena evaluasi normalitas dilakukan dengan menggunakan kriteria critical ratio skewness value sebesar ±2,58 pada tingkat signifikansi 0,01. Data dapat dikatakan mempunyai distribusi normal jika nilai critical ratio skewness value di bawah harga mutlak 2,58.
Dari hasil analisis normalitas didaptkan bahwa dari nilai critical skewness value, hampir semua indikator mempunyai nilai c.r. yang lebih kecil dari ±2,58. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa secara univariat semua berdistribusi normal.

Hasil (Inggris) 1:

Data Normality test With Univariate and Multivariate NormalityIn terms of the distribution of the test evaluation over data normality assumption is if the value in the column critical ratio (c.r.) is no greater than ± 2.58, then it can be said that the distribution of the data is not normal. Because evaluation is carried out using the criteria of normality critical ratio skewness value of ± 0.01 significance level at 2.58. The data can be said to have a normal distribution if the value of the critical ratio skewness value under the absolute price 2.58.From the results of the analysis of the value of didaptkan that normality critical skewness value, almost all indicators has a value smaller than c.r. ± 2.58. Thus, it can be said that in all of the univariate Gaussian.