3) Latar(setting)
Latar Mengacu kepada waktu dan tempat terjadinya tindak tutur , dan biasanya mengacu kepada keadaan fisik.
4) Suasana (scene)
Latar Mengacu kepada “latar psikologis” , ato batasan budaya tentang suatu kejadian sebagai suatu jenis suasana tertentu.
5) Penutur (speaker-sender)
6) Pengirim (addressor)
7) Pendengar (hearer, receive, audience)
8) Penerima (addressee)
Keempat komponen ini sering membingungkan, karena secara tradisi kita sudah biasa mengenal istilah penutur dan pendengar saja. Dalam berbagai peristiwa tutur ternyata pasangan ini bisa tidak tepat, tetapi keempatnya boleh di sebut sebagai partisipan(orang-orang yang terlibat dalam pertuturan) .