ABSTRAKHURUL AINI. 1101155573. Star

ABSTRAK
HURUL AINI. 1101155573. Startegi Pengembangan Objek Wisata Unggulan Hapanasan Oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Rokan Hulu. Pembimbing: Dr. Febri Yuliani, M. Si.
Pengembangan objek wisata unggulan Hapanasan penting dilakukan. Setiap objek wisata yang di kembangkan, di bangun, dan dikelola dengan baik akan meningkatkan jumlah wisatawan serta Pendapatan Asli Daerah. Dalam pelaksanaan pengembangan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Rokan Hulu mempunyai startegi yaitu, melengkapi sarana dan prasana, peningkatan objek wisata, serta meningkatkan partisipasi masyarakat. Namun, pelaksanaan pengembangan masih belum optimal dilakukan. Bagaimana sebenarnya pelaksanaan strategi pengembangan objek wisata unggulan Hapanasan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Rokan Hulu, dan apa saja factor-faktor yang mempengaruhi pengembangan objek wisata unggulan Hapanasan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Rokan Hulu.
Konsep teori yang digunakan peneliti adalah strategi adaptif Miles dan Snow dalam Heene (2010) yang terdiri dari teknologi, penentuan kewenangan, koordinasi, perwujudan dan pengaturan sistem. Penelitian ini menggunakan metode penilitian kualitatif dengan pengkajian data secara deskriptif. Dalam pengumpulan data penulis menggunakan teknik wawancara, observasi, dokumentasi, dan studi kepustakaan. Dengan menggunakan Key Informan sebagai sumber informasi dan menggunakan teknik triangulasi sebagai sumber dalam pengujian kevadilitas data.
Berdasarkan hasil penelitian, strategi pengembangan objek wisata unggulan Hapanasan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Rokan Hulu belum terlaksana secara optimal, karena masih ada upaya yang belum terealisasi oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Rokan Hulu dalam pelaksanaan pengembangan. Faktor-faktor yang mempengaruhi dalam pelaksanaan startegi adalah minimnya dana yang dimiliki , sumber daya manusia yang belum memadai baik kualitas maupun kuantitas, serta regulasi kebijakan yang dapat menunjang pengembangan objek wisata unggulan yang belum ada.
Kata Kunci : Strategi, Pengembangan, Objek Wisata

Hasil (Inggris) 1:

ABSTRACTHURUL FOREST. 1101155573. the conduct of Leading tourist attractions Development Hapanasan by the Department of culture and tourism of Rokan Hulu. Supervisor: Dr. Febri Giuliani, M. Si. Development of Hapanasan flagship attractions important done. Every tourist attraction that developed, built, and managed properly will increase the number of tourists as well as Original Income area. In the implementation of the Development Department of culture and tourism of Rokan Hulu has a strategy that is, complete facilities and infrastructure repair, improved sights, as well as enhancing community participation. However, the implementation of the development are still not optimally performed. How the actual implementation of the flagship attractions development strategy Hapanasan by Department of culture and tourism of Rokan Hulu, and what are the factors affecting the development of the flagship attractions Hapanasan by Department of culture and tourism of Rokan Hulu.The concept of the theory used is adaptive strategy researcher, Miles and Snow in Heene (2010) which consists of the technology, the determination of the authorities, coordination, implementation and system settings. This study uses qualitative methods penilitian with descriptive data analysis. The author uses data collection techniques interviews, observation, documentation, and library studies. With the use of Key Informants as a source of information and using the technique of triangulation as a source in the kevadilitas test data.Based on the results of the research, strategy development flagship attractions Hapanasan by Department of culture and tourism of Rokan Hulu hasn't been done optimally, since there are still efforts that have not realized by the Department of culture and tourism of Rokan Hulu in the implementation of the development. Factors that affect the implementation of the strategy is the lack of funds owned, human resources have not been sufficient good quality as well as quantity, as well as regulatory policies that can support the development of a flagship attraction does not exist.Keywords: Strategy, Development, Tourist Attractions