ABSTRAK
Faktor Penyebab Rendahnya Pemberian ASI Eksklusif Pada Bayi Usia 0-6 Bulan Di Wilayah Desa Blimbing Kecamatan Kesamben Kabupaten Jombang
Oleh : Hanna Nonikesari
ASI Eksklusif adalah pemberian ASI saja tanpa makanan dan minuman lain sampai bayi berusia 6 bulan, kemudian pemberian ASI harus tetap dilanjutkan sampai bayi berusia 2 (dua) tahun walaupun bayi sudah makan. Pemberian ASI menjadi faktor pendukung yang optimal bagi pertumbuhan anak, karena bayi yang berusia 0-6 tahun adalah masa periode emas atau golden periode, yaitu bayi sedang dalam proses pertumbuhan otak hingga mencapai sekitar 75%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor penyebab rendahnya pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 0-6 bulan di wilayah Desa Blimbing Kecamatan Kesamben Kabupaten Jombang. Desain penelitian ini menggunakan deskriptif survey, dengan populasi seluruh ibu yang memiliki bayi usia 0-6 bulan di wilayah Desa Blimbing Kecamatan Kesamben Kabupaten Jombang. Jumlah sampel 22 responden dengan menggunakan teknik total sampling. Pengambilan data dilakukan dengan kuesioner. Hasil penelitian didapat 59,1% responden memberikan ASI dan makanan tambahan, 63,6% responden tidak bekerja, 100% responden tidak menderita penyakit yang menghambat pemberian ASI eksklusif, 72,7% responden tidak mendapatkan dukungan dari keluarga, 91% responden tidak memiliki kebiasaan yang keliru dan 45,5% responden memiliki motivasi rendah. Faktor dominan penyebab rendahnya pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 0-6 bulan di Wilayah Desa Blimbing Kecamatan Kesamben Kabupaten Jombang yakni pada kurangnya dukungan atau peran keluarga dalam pemberian ASI eksklusif sehingga responden kurang termotivasi dalam memberikan ASI eksklusif.
Kata kunci : ASI eksklusif, Faktor penyebab randahnya pemberian ASI eksklusif.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
