A. Kerangka Teori
1. Ketrampilan Berbicara
Keterampilan berbicara adalah keterampilan yang paling penting dalam berbahasa. Sebab berbicara adalah bagian dari keterampilan yang dipelajari oleh pengajar, sehingga keterampilan berbicara dianggap sebagai bagian yang sangat mendasar dalam mempelajari bahasa asing. Sedangkan maharah kalam adalah berbicara secara terus-menerus tanpa henti tanpa mengulang kosakata yang sama dengan menggunakan pengungkapan bunyi.
Keterampilan berbicara dianggap sebagai keterampilan yang sangat penting dalam pembelajaran bahasa Asing, karena berbicara merupakan suatu yang aplikatif dalam bahasa dan merupakan tujuan awal seseorang yang belajar suatu bahasa. Hanya saja, yang perlu diperhatikan dalam pembelajaran berbicara ini agar memperoleh hasil yang maksimal yaitu kemampuan dari seorang guru dan metode yang digunakannya, karena dua faktor tersebut memiliki dominasi keberhasilan pembelajaran berbicara.
2. Media Audio Visual
Media adalah kata yang berasal dari bahasa Latin “Medius” yang artinya “tengah”. Secara umum, media adalah semua bentuk perantara untuk menyebar, membawa dan menyampaikan sesuatu pesan (message) dan gagasan kepada penerima. Secara luas media pembelajaran adalah setiap orang, materi, atau peristiwa yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Bertolak dari pengertian tersebut, media tidak hanya berupa benda, tetapi dapat berupa manusia dan peristiwa pembelajaran. Guru, buku teks, lingkungan sekolah dapat menjadi media. Adapun pengertian secara sempit yang dimaksud dengan media pembelajaran adalah sarana nonpersonal (bukan manusia) yang digunakan oleh guru yang memegang peranan dalam proses belajar mengajar untuk mencapai tujuan. Dengan demikian pengertian tersebut cenderung menganggap bahwa wujud media adalah alat-alat grafis, foto grafis, atau elektronik untuk menangkap, menyusun kemali informasi visual atau verbal.
Media audio-visual adalah media yang mempunyai unsur suara dan unsur gambar. Jenis media ini mempunyai kemampuan yang lebih baik, karena meliputi kedua jenis media auditif (mendengar) dan visual (melihat).Media Audiovisual merupakan sebuah alat bantu audiovisual yang berarti bahan atau alat yang dipergunakan dalam situasi belajar untuk membantu tulisan dan kata yang diucapkan dalam menularkan pengetahuan, sikap, dan ide.
Pengertian lain media Audio-visual adalah seperangkat alat yang dapat memproyeksikan gambar bergerak dan bersuara. Paduan anatara gambar dan suara membentuk karakter sama dengan obyek aslinya. Alat-alat yang termasuk dalam kategori media audio-visual adalah: televise, video-VCD,sound dan film.
3. Efektifitas Penggunaan Media Audio Visual untuk Meningkatakan Ketrampilan Berbicara
ألف-إطار لنظرية1-مهارات التحدث مهارات التحدث هي أهم المهارات في اللغة. لأن الحديث جزء من المهارات المكتسبة من خلال تعليم مهارات التحدث، حتى أنه يعتبر جزءا أساسيا جداً في تعلم لغة أجنبية. بينما كلام مراح باستمرار يتحدث إلى ما لا نهاية دون تكرار المفردات باستخدام نفس الأصوات الكشف.وتعتبر مهارات التحدث مهارة هامة جداً في تعلم لغة أجنبية، بسبب الحديث وهي لغة تطبيقية، وهو الغرض الأصلي من شخص الذين تعلموا لغة. فقط أن نلاحظ في هذا الحديث التعلم من أجل الحصول على أقصى قدر من النتائج، إلا وهي قدرة معلم والأساليب يستخدم، لأن هذين العاملين النجاح هيمنة تعلم التحدث.2-الصوت من وسائل الإعلام المرئيةMedia adalah kata yang berasal dari bahasa Latin “Medius” yang artinya “tengah”. Secara umum, media adalah semua bentuk perantara untuk menyebar, membawa dan menyampaikan sesuatu pesan (message) dan gagasan kepada penerima. Secara luas media pembelajaran adalah setiap orang, materi, atau peristiwa yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Bertolak dari pengertian tersebut, media tidak hanya berupa benda, tetapi dapat berupa manusia dan peristiwa pembelajaran. Guru, buku teks, lingkungan sekolah dapat menjadi media. Adapun pengertian secara sempit yang dimaksud dengan media pembelajaran adalah sarana nonpersonal (bukan manusia) yang digunakan oleh guru yang memegang peranan dalam proses belajar mengajar untuk mencapai tujuan. Dengan demikian pengertian tersebut cenderung menganggap bahwa wujud media adalah alat-alat grafis, foto grafis, atau elektronik untuk menangkap, menyusun kemali informasi visual atau verbal. Media audio-visual adalah media yang mempunyai unsur suara dan unsur gambar. Jenis media ini mempunyai kemampuan yang lebih baik, karena meliputi kedua jenis media auditif (mendengar) dan visual (melihat).Media Audiovisual merupakan sebuah alat bantu audiovisual yang berarti bahan atau alat yang dipergunakan dalam situasi belajar untuk membantu tulisan dan kata yang diucapkan dalam menularkan pengetahuan, sikap, dan ide.Pengertian lain media Audio-visual adalah seperangkat alat yang dapat memproyeksikan gambar bergerak dan bersuara. Paduan anatara gambar dan suara membentuk karakter sama dengan obyek aslinya. Alat-alat yang termasuk dalam kategori media audio-visual adalah: televise, video-VCD,sound dan film. 3. Efektifitas Penggunaan Media Audio Visual untuk Meningkatakan Ketrampilan Berbicara
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..