Fight Song’ bisa diartikan luas ke

Fight Song’ bisa diartikan luas ke dalam kehidupan sehari-hari mengenai sesuatu yang sedang kita perjuangkan agar mencapai suatu tujuan yang telah direncanakan dan kita yakini.Fight Song menjadi lagu perlawanan kita ketika berperang melawan kenegatifan, baik yang berasal dari sendiri maupun dari orang lain. Fight Song juga sekaligus jadi ‘lagu kebangsaan’ untuk membuktikan:
Bahwa kita berniat dengan sungguh-sungguh akan ‘mengembalikan kehidupan’ yang penuh dengan sikap positif.
Bahwa kita baik-baik saja dalam menghadapi berbagai masalah. Wajar adanya.
Bahwa kita sedang on fire, kekuatan diri ini sedang menyala dan siap menyambar apapun yang menjatuhkan kita di medan perang kehidupan.
Bahwa kita sedang berusaha untuk stay strong dan menjaga diri agar tetap
Bahwa kita akan selalu memainkan lagu ini, selagi masih hidup dan masih diterjang berbagai cobaan.
Bahwa kita tak peduli, orang lain akan memercayai kebangkitan diri kita atau tidak.
Bahwa kita akan lebih sibuk ‘menghadiri’ peperangan dalam sendiri, ketimbang terlalu mendengar omongan orang. Bagaimanapun, pertempuran dalam diri itu lebih banyak dan lebih berpengaruh dalam kelanjutan perjuangan hidup kita.


Read more: http://www.rosediana.net/2015/08/review-lagu-fight-song-rachel-platten/#ixzz3sULNJ600

Hasil (Inggris) 2:

Fight Song 'could be interpreted widely in everyday life about something we are striving to achieve a goal that has been planned and we yakini.Fight Song became the song of our resistance when fighting against negativity, whether from themselves or from others. Fight Song also well be 'anthem' to prove:
That we intend to seriously would 'restore life' full of positive attitude.
That we are fine in dealing with various problems. Naturally, it is.
That we're on fire, self-power is being turned on and ready to grab anything that dropped us on the battlefield of life.
That we're trying to stay strong and keep yourself that way
that we will always play this song, while still alive and was hit by various trials.
That we do not care, others will believe in the resurrection of ourselves or not.
That we will be busy 'attending' war within itself, rather than too to hear what people say. However, the battle within it more and more influential in the continuing struggle of our lives. Read more: http://www.rosediana.net/2015/08/review-lagu-fight-song-rachel-platten/#ixzz3sULNJ600