Dalam perluasan agama islam sangat berpengaruh terhadap perkembangan ilmu pengetahuan terutama dalam ilmu bahasa Arab. Dalam sejarah perkembangan bahasa Arab, terdiri dari beberapa priode, antara lain :1. Priode Jahiliyah. Priode ini munculnya nilai-nilai standarisari pembentukan bahasa arab fusha, dengan adanya beberapa kegiatan penting yang telah menjadi tradisi masyarakat Makah.2. Periode Permulaan Islam.Turunnya Al – Quran menjadikan bahasa Arab sebagai suatu bahasa yang telah sempurna baik dalam mufradat, makna, gramatikal dan ilmu –ilmu lainnya.3. Priode bani Umayah.Terjadinya percampuran dan adanya upaya-upaya orang arab untuk menyebarkan bahasa arab ke wilayah melalui akspansi yang beradab. 4. Priode bani Abasiyah. Pemerintahan Abasiyah berkeyakinan bahwa kejayaan pemerintahannya dapat bertahan bila bergantung kepada kemajuan agama islam dan bahasa arab, dan Pada abad ke empat H bahasa arab fusha sudah menjadi bahasa tulisan untuk keperluan administrasi, kebudayaan, ilmu pengetahuan, dan bahas Arab mulai dipelajari melalui buku-buku ,sehingga bahasa fusha berkembang dan meluas.5. Priode ke lima. Sesudah abad ke 5 H bahasa Arab semakin terdesak dan tidak lagi menjadi bahasa politik dan adminisrasi pemerintahan, tetapi hanya menjadi bahasa agama. Hal ini terjadi setelah dunia arab terpecah dan diperintah oleh penguasa politik non arab “ Bani Saljuk” yang mendeklarasikan bahasa Persia sebagai bahasa resmi negara islam dibagian timur, sementara Turki Usmani yang menguasai dunia arab yang lainnya mendeklarasikan bawwa bahasa Turki sebagai bahasa administrasi pemerintahan. Kejak saat itu sampai abad ke7 H 6. Priode bahasa arab di zaman baru. Bahasa arab bangkit kembali yang dilandasi adanya upaya-upaya pengembangan dari kaum intelektual Mesir yang mendapat pengaruh dari golongan intelektual Eropa yang datang bersama serbuan Napoleon.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..