Memilih dan Menggunakan Slips Dengan Benar1. Memilih jenis Slip yang benara) Ada tiga tipe slip yang berbeda; Drill Pipe Slip, Drill Collar Slip dan Casing Slip. Pastikan slip cocok dengan tipe perlengkapan yang anda gunakan. b) Floorman harus mengecek ukuran yang ditentukan untuk slip faces dan sisipkan untuk memastikan apakah cocok dengan pipa yang sedang digunakan. c) Drill Pipe Slip – Drill pipe slip hanya memiliki tiga segmen dan tiga gagang.d) Drill Collar Slip – Drill Collar slip memiliki banyak segmen potongan yang cocok dengan drill collar dan dies (gigi) khusus berbentuk mata dadu sebagai elemen penarik. Jumlah bagian badan untuk slip dapat dikalkulasikan dengan menghitung diameter collar ditambah dengan tiga; misalnya collar 6” ditambah 3 = 9 bagian segmen. Drill collar slips dapat dikenali dengan gap berjarak 6 inci dari atas slip ke mata dadu pertama. Dengan demikian slip dapat cocok dimasukkan ke dalam lubangnya. e) Casing Slips – Tampilannya sangat serupa dengan collar slips. Jumlah bagian badannya dapat dikalkulasikan dengan menghitung diameter casing ditambah dengan 5; misalnya casing 7” ditambah 5 = 12 bagian badan. Karena casing tidak berlubang, mata dadunya hampir sepanjang bagian badannya. Pemeriksaan Slipa) Slip harus diperiksa apakah ada keretakan sesuai dengan jadwal setiap 6 bulan sekali.b) Bagian-bagian slip berikut ini harus diperiksa: i) Lengkungan dan gagang yang retak; ii) Dies (gigi seperti mata dadu); iii) Hinge pin longgar;iv) Keretakan pada bagian-bagian badan;v) Hilangnya sekrup penahan;vi) Mata dadu longgar akibat segmen badan yang aus; vii) Lakukan juga uji slip sekali setiap sumur atau setiap bulan, yang mana saja yang lebih dahulu.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..